Sabtu, 04 Mei 2013

Prompt 11 : Nota

"Wi', sini dulu," bisik Ibu sambil menyeret tanganku ke kamar.
"Apaan sih bu'? Baru juga tiba sudah di seret-seret."
"Ini lho, saya nemu di meja kerja bapakmu tadi waktu beres-beres," kata Ibu sambil menunjukkan selembar kertas.
Aku memandangi kertas itu, selembar nota pembelian minuman.


"Ah Ibu, cuma nota begini diributkan."
"Tapi ini maksudnya apa toh Wi', ngapain bapakmu ke kafe? Minum jus, pesan dua pula. Kamu kan tau sendiri Bapak jarang keluar. Jangan-jangan..."
"Hush. Ibu curiga amat," jawabku.
Kuperhatikan lagi nota itu. Tanggalnya sudah 2 bulan yang lalu. Tanggal 19 Maret.
Upps... Tentu saja.
"Ibu ingat nggak sih tanggal 19 Maret itu ada apa?"
"Tentu saja ingat, itu kan ulang tahun Ibu, masa lupa. Tapi apa hubungannya sama nota ini?"
"Nih, notanya tertanggal 19, sepertinya ini nota waktu Ibu jalan-jalan sama Bapak merayakan ulang tahun Ibu," terangku.
"Oooh iya, Ibu ingat waktu itu kami jalan, terus kehausan dan Bapakmu menyuruh singgah di kafe dulu untuk minum."
Ibu akhirnya tersenyum.  Aku memandangi Ibu dengan trenyuh. Sepeninggal Bapak, Ibu semakin linglung.



5 komentar:

  1. twistnya dapet hanya saja kata sepeninggal sepertinya belum menjelaskan apa yg terjadi dg si bapak. meninggal atau cuma pergi? sebab cuma trauma trhdp kehilangan kekasih yg mendalam yg bisa membuat org amnesia/hilang ingatan.
    dan satu lagi, konsistensi penggunaan huruf kapitalnya ya mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hehe.. kan katanya FF itu untuk menimbulkan tanda tanya.
      Oh ya makasih sarannya Bang. :)

      Hapus
  2. terlalu cinta jd agak posesif hehe

    BalasHapus
  3. Mungkin emang udah tua juga kali ibunya ya, jadi semakin linglung :)

    BalasHapus